Berlibur memang sangat mengasikan, tetapi
seringkali kita tidak memperhatikan kesehatan kulit. Meski sinar matahari
terasa sangat menyengat, kebanyakan orang tetap beraktifitas di luar ruangan
tanpa sadar warna kulitpun berubah, yang paling parah adalah kulit menjadi
terbakar. Bila ini terjadi bukan hanya warna kulit tetapi rasa perih pada kulit
bisa terjadi pada diri Anda.
Kulit terbakar sering terjadi pada kebanyakan
orang yang berlibur di pantai. Penyebabnya adalah paparan sinar matahari atau
ultraviolet ke permukaan tubuh secara langsung dan berlebihan. Kulit sendiri
mengandung melanin yang berfungsi sebagai perisai terhadap sengatan surya.
Namun kemampuan pigmen untuk melindungi kulit sangatlah terbatas.
Menurut
dokter spesialis kulit Yeyen Yovita, ciri-ciri kulit terbakar mudah terdeteksi.
Biasanya rona kulit mulai berwarna merah, timbul gatal atau perih ketika
tersentuh, terasa nyeri, dan kadang bisa melepuh. "Kulit akan terkelupas
tiga hingga delapan hari sesudah terpapar terik sinar matahari," kata
Yeyen.
Ketika
kulit mulai terbakar pada tiap orang tidaklah sama. Untuk orang yang memilik kulit
putih reaksi terbakar dapat terasa
sekitar 15 menit setelah kulit terpapar matahari. Sedangkan yang memili kulit
gelap, gejala baru timbul setelah beberapa jam.
"Lebih
baik mencegah daripada mengatasi terbakarnya kulit, seperti
pemakaian krim antisurya atau sunblock untuk melindungi
dari sinar ultraviolet A dan B," kata Yeyen. "Oleskan krim sekitar
15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari dan diulang pemakaiannya setiap dua
hingga empat jam."
Apabila
kulit sudah terbakar, tidak perlu panik. Anda harus segera melakukan penanganan.
Berikut ini cara mengatasi terbakarnya kulit secara alami, sebelum berkonsultasi dengan
dokter.
1.
Alirkan air selama 10-20 menit untuk mendinginkan kulit yang
terbakar. Bila kulit yang terbakar cukup luas, Anda bisa berendam.
2.
Selanjutnya, kulit dekringkan dengan handuk secara perlahan. Untuk
tahap ini, sebaiknya jangan mengusap kulit tetapi tepuk permukaan tubuh agar
tidak tergosok dan malah membuat parah dalam penglupasan kulit.
3.
Kemudian, oleskan pelembab. Agar bisa menghasilkan hasil yang
maksimal, gunakan pelembab yang mengandung ekstrak lidah buaya.
4.
Dalam masa penyembuhan, hindarkan kulit yang terbakar dengan
parfum atau pelembab yang mengandung pewangi.
0 komentar:
Posting Komentar